Cara Menyusun Organisasi Sistem Pertandingan Olahraga

setiap pertandingan atau perlombaan, baik yang berskala besar maupun kecil memerlukan pengelolaan yang sebaik-baiknya. Kegiatan penyelenggaraan meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, penilaian serta pelaporan.


Sesuai dengan ciri utama olahraga (terutama olahraga prestasi) yang mengutamakan prinsip pencapaian prestasi, penciptaan rekor, atau Perolehan  gelar juara, maka tujuan utama perlombaan atau pertandingan ialah menentukan siapa terunggul atau terbaik. Bersamaan dengan hal itu ada tujuan pelengkap lainnya, seperti pemanduan bakat, pengukuran hasil latihan atau sebagai kesempatan untuk menilai kemajuan aspek yang lebih khas, umpamanya yang berkenaan dengan keterampilan, kemampuan fisik, atau aspek mental.

Penyelenggaraan pertandingan melibatkan sejumlah faktor yang cukup rumit. Oleh karena itu dibutuhkan pengorganisasian kegiatan yang didukung oleh tenaga pelaksana yang terampil.

Sebagai contoh, pesta olahraga atau kejuaraan yang berskala nasional melibatkan sejumlah orang yang bertanggung jawab untuk melaksanakan tugasnya masing-masing, misalnya: dalam bidang keamanan, acara pemnbukaan / penutupan, fasilitas olahraga, penginapan, angkutan, periklanan, publikasi, kesekretariatan, keuangan, dan pertandingan.

Dalam menyusun sistem pertandingan perlu adanya :
  1. Pembatasan penyelenggaraan pertandingan yang meliputi kegiatan perencanaan dan pelaksanaan pertandingan atau perlombaan cabang-cabang olahraga.
  2. Tujuan Penyelenggaraan pertandingan merupakan sebagian tugas perkumpulan olahraga. Pemberian pengetahuan penyelenggaraan pertandingan ini bertujuan agar para pengurus perkumpulan olahraga mampu merencanakan, mengatur cara-cara pertandingan, mengadakan pencatatan-pencatatan hingga penyelenggaraan itu berjalan lancar dan tertib

LANGKAH-LANGKAH BERTUGAS

Penyelenggaraan pertandingan umumnya dipimpin oleh pemimpin pertandingan atau lazim juga disebut ketua teknik pertandingan. Setelah tujuan penyelenggaraan pertandingan ditentukan, maka langkah-langkah pelaksanaan penyelenggaraan pertandingan harus melalui empat tahap, yaitu :

1. Langkah Persiapan

a.  Menentukan Bidang Tugas dan Struktur Organisasi

Luasnya tugas pemimpin pertandingan sangat ditentukan oleh tujuan dan sifat usaha kerja sama. Makin besar sifat penyelenggaraan pertandingan, makin besar pula bagian-bagian yang diurusi dalam satuan organisasi Yang dipimpinnya.

b.  Penentuan Tenaga Kerja (Staffing)

Staffing adalah suatu aktivitas untuk memperoleh tenaga. kerja yang cakap dan dalam jumlah Yang sesuai dengan pembidangan yang telah ditentukan.

c.  Penentuan Anggaran

Dalam penentuan anggaran perlu diketahui dari mana sumber keuangan unruk kebutuhan penyelenggaraan pertandingan jugs dipikirkan berapa besar kebutuhan untuk penyelenggaraan pertandingan tersebut.

d. Penentuan Peserta

Siapakah yang diperbolehkan atau dapat mengikuti pertandingan, dapat dibagi dalam dua jenis kelompok, yaitu:

Menurut sifat pertandingan dibedakan:
    1. Pertandingan seleksi
    2. Pertandingan invitasi
    3. Pertandingan kompetisi
Besar kecilnya suatu pertandingan ditentukan oleh Skala pertandingan itu sendiri, misalnya pertandingan tingkat daerah, nasional, atau internasional

Pembatasan peserta
  • Terbatas berdasar undangan yang telah ditentukan (invitasi).
  • Terbatas sesuai dengan peraturan seperti antarperkumpulan, Pengda (Pengurus Daerah), POM, Asian Games, Olympiads dan sebagainya.
  • Terbatas antarlingkungan daerah tertentu seperti (antarperkumpulan, antar-Pengda, Sea Games, Asian Games, dan sebagainya).
  • Pertandingan terbuka, yang dapat diikuti oleh peserta umum.
  • Undangan untuk Peserta (Setelah ditentukan pesertanya, segera memberikan undangan dengan atau pcmberitahuan disertai syarat-syarat yang harus dipenuhi, serta pengumuman yang diperlukan).
  • Menyiapkan Alat dan Lapangan (Alat-alas dan lapangan hares sesuai dengan kebutuhan, balk mengenai jumlah maupun syarat­syaratnya sesuai dengan peraturan permainan).
  • Acara Pertandingan (Acara pertandingan dapat ditentukan dengan mengingat faktor-faktor, jumlah peserta, jumlah hari yang tersedia, lapangan, alas, petugas yang tersedia, cara pertandingan yang dipakai dan tersedianya biaya). 
  • Menyusun Peraturan Pertandingan
Peraturan pertandingan adalah peraturan-peraturan yang dibuat dengan tujuan untuk menjaga kelancaran dan ketertiban selama pertandingan berlangsung, antara lain berish

  1. penentuan peserta.
  2. Peraturan permainan yang dipakai.
  3. Penyimpangan-penyimpangan peraturan permainan.
  4. Sistem pertandingan yang digunakan.
  5. Cara penentuan pemenang dan penentuan juara.
  6. Peraturan tentang protes.
  7. Penanggulangan terhentinya pertandingan, karena kerusakan peralatan dan lain-lain.
2.  Menjelang Pertandingan

Kegiatan yang harus dilakukan saat menjelang mendekati pertandingan antara lain:

  1. Memeriksa kesempurnaan dan kelengkapan alas-alas Berta lapangan pertandingan.
  2. Memeriksa kemampuan dan keterampilan para petugas.
  3. Mengadakan "technical meeting", untuk mengesahkan peraturan pertandingan.
  4. Mengadakan undian dan seeded, bila cara pertandingan itu diadakan dengan sistem gugur atau sistem pool.
  5. Menyusun wasit (Penyusunan wasir harus berdasarkan kemampuan wasit dan berat ringannya peserta yang akan bertanding)
  6. Membuat pets yang diperlukan, agar para peserta mengetahui tempat-tempat yang akan mereka butuhkan, misalnya: tempat bertanding, ruang gaud pakaian, tempat PPPK, WC, tempat undian, tempat penonton, sekretariat pertandingan dan lain sebagainya.
3.  Saat Pertandingan Berlangsung

Kelancaran pertandingan harus terpelihara dengan baik. Ketertiban penonton juga harus diperhatikan. Untuk menjaga ketertiban penonton tersebut, pengaturan tempat duduk hendaknya serapi mungkin, mintalah bantuan tenaga keamanan dari kepolisian. Hasil pertandingan harussegera diurnunikan, agar penonton mengetahui keadaan sebeluinnya atau kemungkinan-kemungkinan pertandingan yang akan datang. Amankan semua peralatan pertandingan, keluar dan masuknya peralatan harus tercatar. Simpanlah kembali peralatan itu segera setelah selesai pertandingan.

4. Sesudah Pertandingan

 a. Secepatnya pemimpin pertandingan memberikan laporan tentang:

  1. Hasil-hasil pertandingan
  2. Urutan juara
  3. Keuangan
  4. Penilaian petugas
  5. Laporan tentang situasi keseluruhan pertandingan.
 b. Memeriksa peralatan pertandingan

Setelah pertandingan selesai, segeralah periksa semua kelengkapan peralatan. Lakukanlah pemeriksaan dengan seteliti mungkin.

 c. Ucapan terima kasih

Semua orang yang telah membantu terlaksananya pertandingan segeradiberi ucapan terima kasih agar mereka selalu bersedia kembali bila diminta bantuan lagi. 

0 Response to "Cara Menyusun Organisasi Sistem Pertandingan Olahraga"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel